Sinopsis:

Novel CINTA SANG JURNALIS dimulai dari cerita yang bersetting dikota Tanjungbalai Sumatera Utara dikota Tanjungbalai Sumatera Utara menjelang keruntuhan Pemerintahan Orde Baru.Pada saat itu kota Tanjungbalai dijadikan sebagai kota Penyelundupan terbesar di kawasan Asia Tenggara.Barang barang luar negeri yang masuk ke Indonesia via Tanjungbalai melalui penyelundupan bebas diperjualbelikan. Kebebesan penyelundupan di kota Tanjungbalai yang dilakukan oleh mafia mafia penyelundup dari kalangan etnis berkulit putih dan bermata sipit, serta mafioso yang berkulit hitam memdapat bekingan dari para aparat penegak hukum, bahkan disebut sebut adanya keterlibatan para jendral dalam membeking penyelundupan itu.

Barang barang luar negeri yang masuk ke Indonesia via Tanjungbalai melalui penyelundupan bebas diperjualbelikan. Kebebesan penyelundupan di kota Tanjungbalai yang dilakukan oleh mafia mafia penyelundup dari kalangan etnis berkulit putih dan bermata sipit, serta mafioso yang berkulit hitam memdapat bekingan dari para aparat penegak hukum, bahkan disebut sebut adanya keterlibatan para jendral dalam membeking penyelundupan itu.

Hukum seperti mati suri dikota Tanjungbalai saat itu. Pintu hukum telah tertutup bagi siapa saja yang menentang praktek praktek penyelundupan Akan tetapi niatnya untuk mengungkap praktek praktek penyelundupan yang merugikan Negara itu, akhirnya kandas ditengah jalan. Setelah Pemimpin Redaksinya, menyuruh dia untuk memberhentikan berita berita penyuludupan dari kota Tanjungbalai. Alasan pemimpin redaksinya demi untuk keselamatan dirinya.