Cerita di Tanah Asap
PENULIS: Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Palangka Raya
Ukuran : 14 x 21 cm
ISBN    : 978-623-294-352-0
Terbit   : Agustus 2020
Harga  : Rp 92000
www.guepedia.com

Sinopsis:

Udara yang selama ini segar kini tak ada lagi, asap akhirnya datang kembali, menghantui warga kota tiga bulan terakhir. Palangka Raya kota cantik katanya, sebagian wilayahnya masih tertutup hutan belantara, yang dikenal sebagai penyumbang paru-paru dunia. Tidak ada gunung, hanya ada bukit.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, asap tebal menyelimuti langit, menutupi sinar matahari, dan membuat udara menjadi sesak. Dan jarak pandang pun menjadi terbatas, memaksa sejumlah maskapai membatalkan penerbangan. Polusi udara mencapai titik nadinya sehingga membahayakan paru-paru kita. Bencana asap selalu terjadi setiap musim kemarau melanda dalam kurun waktu yang lama.
Aku tak percaya. Teman-temanku begitu tenang membicarakan asap ini, padahal sudah pasti asap ini membuat pernapasan terganggu dan mata akan terasa perih. Beberapa minggu yang lalu, aku menyaksikan sendiri bagaimana masyarakat desa di Kalimantan Tengah ini masih dengan mudahnya membakar lahan mereka dengan alasan mempermudah pekerjaan. Kesadaran tentang bahaya asap sepertinya belum melekat di masayarkat, terutama di desa-desa.
 Kebakaran ini bukan hanya cerita yang dibuat-buat, penyakit yang mengancam sangat menakutkan yaitu ISPA (infeksi saluran pernapasan akut) yang penderitanya kian hari kian bertambah. Dinas Provinsi Kalimantan Tengah memprediksi kenaikan penderita ISPA akan meningkat 10 hingga 20 persen pada september 2019, jumlah penderita ISPA mencapai 2.000 orang lebih dan itu pun masih belum terdata semua.

www.guepedia.com
Email : guepedia@gmail.com
WA di 081287602508        
Happy shopping & reading

Enjoy your day, guys