JUDUL BUKU : PERJALANAN ALI BIN ABI THALIB
PENULIS : Herwanti
ISBN : 978-623-98386-5-2
PENERBIT : GUEPEDIA
TAHUN TERBIT : Oktober 2021
JENIS BUKU : Agama, Non Fiksi
KONDISI BUKU : BUKU BARU / BUKU ORIGINAL ASLI, LANGSUNG DARI PENERBITNYA
DESKRIPSI BUKU :
Ali bin Abi Thalib dikenal sebagai salah satu sahabat Nabi yang sangat dekat dengan beliau. Ia tumbuh dan berkembang di lingkungan keluarga yang taat dan religius. Buku ini mengisahkan perjalanan hidup Ali bin Abi Thalib, dari kecil hingga dewasa, dan peranannya dalam perjuangan Islam.
"Perjalanan Ali bin Abi Thalib" adalah sebuah karya yang mengisahkan kehidupan Ali bin Abi Thalib, sosok pemuda pemberani yang sangat dihormati dan dicintai oleh Nabi Muhammad SAW. Buku ini ditulis oleh Herwanti dan diterbitkan oleh Guepedia.
Dalam buku ini, pembaca akan diajak untuk mengenal Ali bin Abi Thalib sebagai sosok yang pemberani, cerdas, bijaksana, dan taat pada ajaran agama. Penulis mengungkapkan peran Ali dalam mengembangkan Islam, termasuk kisah-kisah penting seperti saat ia membela Nabi Muhammad SAW di medan perang, serta kiprahnya sebagai Khalifah keempat dalam sejarah Islam.
Buku ini juga menampilkan karakter dan kepribadian Ali yang sangat inspiratif. Ali bin Abi Thalib adalah sosok yang taat pada ajaran agama, berjiwa besar, bijaksana, serta penuh perhatian terhadap masyarakat. Kepribadian inilah yang membuatnya dihormati dan dicintai oleh banyak orang, bahkan sampai sekarang.
Buku ini bisa didapatkan di website resmi penerbit guepedia dan marketplace yang biasa Anda belanja
Sinopsis :
Ali bin Abi Thalib merupakan sosok pemuda yang pemberani, untuk membela agama Allah. Ia adalah pemuda kesayangan baginda Nabi Muhammad SAW. Karena keberaniannya, pengetahuannya, keadilannya, kebijaksanaannya dan keimanannya terhadap Sang Pencipta.
Lahir dan dibesarkan oleh Fatimah binti Asad dan Abu Thalib bin Abdul Muthalib dan tidak lupa diasuh di bawah cahaya Illahi yaitu Nabi Muhammad SAW dan Khadijah binti Khuwailid.
"Engkau (Ali) adalah bagian dariku dan aku adalah bagian darimu."
Nabi Muhammad SAW
"Kedudukanmu (Ali) di sisiku seperti kedudukan Harun di sisi Musa. Hanya saja tidak ada Nabi setelahnya."
Nabi Muhammad SAW