JUDUL BUKU : Pahala Membaca dan Makna Huruf Fatihah; Sebuah Alih Aksara
PENULIS : Suryan Masrin
QRCBN : 62-39-1762-117
PENERBIT : Guepedia
TAHUN TERBIT : Agustus 2022
JENIS BUKU : Agama Islam
KONDISI BUKU : BUKU BARU / BUKU ORIGINAL ASLI, LANGSUNG DARI PENERBITNYA
DESKRIPSI BUKU :
Buku ini memberikan pemahaman yang mendalam mengenai makna Surat al-Fatihah dan huruf-hurufnya. Dalam naskah ini, kita akan menemukan banyak pengetahuan berharga untuk semua pembaca, dari berbagai generasi. Penulis membahas tujuh huruf yang “tiada boleh masuk” di dalam Surat al-Fatihah, serta makna kalimah bismillah yang terdiri dari sembilan belas huruf.
Buku ini membahas secara terperinci makna Surat al-Fatihah beserta kata-kata yang ada di dalamnya. Penjelasan tentang huruf-huruf tertentu yang terdapat dalam Surat al-Fatihah disajikan dengan sangat jelas dan mudah dipahami. Dalam naskah ini, penulis juga menyajikan kisah-kisah dari masa lalu yang dapat memberikan inspirasi dan pemahaman lebih dalam mengenai Surat al-Fatihah.
Buku ini bukan hanya untuk mereka yang ingin memahami makna Surat al-Fatihah secara mendalam, tetapi juga untuk mereka yang ingin mengawetkan pengetahuan dari masa lampau. Pengetahuan tentang agama dan budaya kita adalah warisan yang sangat berharga yang harus dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang.
Buku ini bisa didapatkan di website resmi penerbit guepedia dan marketplace yang biasa Anda belanja
Sinopsis :
“Naskah Pahala Membaca dan Makna Huruf Fatihah menghadirkan begitu banyak pengetahuan berharga untuk pembaca dari segala generasi. Kita akan tersadar bahwa terdapat tujuh huruf yang “tiada boleh masuk” di dalam Surat al-Fatihah, yakni huruf ??’, j?m, kh?’, sy?n, ??, dan f?’, karena “… kiranya nama neraka”. Kita akan beroleh pengetahuan bahwa kalimah bismill?hirra?m?nirrah?m terdiri atas sembilan belas huruf. Di dalam naskah, disebutkan bahwa Malaikat Zabaniyah, sang penunggu neraka, berjumlah sembilan belas orang. Oleh karena itu, menurut penulis/penyalin naskah, “…barangsiapa membacakan dia (al-Fatihah) terpeliharalah daripa (neraka).” Secara terperinci, makna Surat al-Fatihah beserta kata-kata yang ada di dalamnya—diungkapkan di dalam naskah ini. Oleh karena itu, upaya saudara Suryan Masrin untuk mengalihaksarakan naskah tersebut selanjutnya diterbitkan menjadi buku—sangat layak diapresiasi. Langkah ini penting sebagai upaya untuk mengawetkan pengetahuan dari masa lampau.”
Dr. Hazmirullah, M.Hum