JUDUL BUKU : URGENSI MENGHAYATI MAKNA SHALAT
PENULIS : Eko
NO. QRCBN : 62-39-1821-257
PENERBIT : GUEPEDIA
HARGA : Rp 114000
TAHUN TERBIT : April 2023
JENIS BUKU : BUKU AGAMA, NON FIKSI
KONDISI BUKU : BUKU BARU / BUKU ORIGINAL ASLI, LANGSUNG DARI PENERBITNYA
Sinopsis :
Persoalan kita dalam salat yang sering dihadapi pada salat sendiri maupun berjamaah kadang hati kita kemana-mana tidak menuju Allah. Pikiran terpecah cenderung kedalam urusan keduniaan, sehingga salatnya tidak khusyu’. Karena setiap orang pasti mempunyai masalah atau setiap orang pasti mempunyai pekerjaan. Jika masih ada masalah emosi yang terlalu banyak ada dari pikiran kita terutama di pikiran dibawah sadar jelas akan sulit mencapai kekhusyu’kan dalam salat.
Untuk itu, solusi yang dapat mengantar kita menuju salat khusyu’ yakni dengan menghayati makna salat itu sendiri baik secara dhahir (secara jasad) maupun sirr (batin) berharmoni menyatu pada satu tujuan yaitu mi’raj al-muk’min kepada Allah Swt. Al-Qur’an menyatakan dalam surat al-Mu’minûn [23] ayat 1-2 : “Sungguh beruntung orang-orang yang beriman, (yaitu) orang yang khusyuk dalam shalatnya”. Langkah yang demikian itu kita tempuh karena sedang beraudensi langsung kepada Allah yang hambanya beriman yang diberikan kedudukan istimewa seperti seseorang menghadap kepala negara atau seorang raja. Oleh karena itu, untuk mencapainya dituntut menegakkan banyak hal, maka logis kalau perintah salat bukan shalluu, akan tetapi Aqiimu al Shalat artinya sama dengan tegakkan salat.