Tenggelamnya Kapal Darma Very Lestari Maju


Harga : Rp.134,000

Berat : 380 Gram

Penulis : Ihwal

Jumlah Pembelian




JUDUL BUKU      : Tenggelamnya Kapal Darma Very Lestari Maju

PENULIS              : Ihwal

NO. QRCBN         : 62-39-5045-331

PENERBIT            : Guepedia

HARGA                 : Rp 134000

TAHUN TERBIT   : Desember 2024

JENIS BUKU        : Buku Novel, Fiksi

KONDISI BUKU   : Buku Baru / Buku Original Asli, Langsung dari Penerbitnya

 

Sinopsis :

Meski menjalani kebuntuan dalam berfikir, susah mengolah hafalan, sulit mengingat-ngingat hafalannya yang lalu namun dalam lubuk hatinya yang paling dalam selalu tumbuh subur benih-benih secercah semangat untuk terus berpacu dalam kesusahannya. Berpacu dalam hafalan bagaikan mendaki bukit terjal yang curam bagi Afifah yang seketika hafal yang dalam sekejap pula hafalannya lenyap ditelan kelupaannya.

Lupa adalah penyakit penghalang bagi Afifah untuk berkembang. Walau demikian ia tetap tak berkecil hati untuk melawannya, menaklukkan kerumitan itu. Ia selalu semangat dan menebar senyum manisnya ke orang sekitarnya. Ia manja. Senyum ikhlas dari seorang Affifah anak berumur belum sampai belasan tahun.

Ia murah dan ramah senyum kepada siapa saja. Itulah yang membuatnya disayang oleh siapapun termasuk Bu Nyai dan Bibi Hanifah di Pondok yang senantiasa menyayanginya, bahkan menganggapnya sebagai putrinya sendiri.

Ia berbeda dengan Kakaknya Akila yang memiliki watak sedikit keras hingga membuat Bu Nuriah sebagai Umminya bertepuk jidat mengatupkan rahangnya karena tingkahnya yang susah diatur.

Seiring berlalunya waktu, membuat keluarga kecil itu harus bepergian jauh. Jauh ke tempat asal muasal Abinya Afifah di mana Pak Abir dilahirkan dulu. Tempat kakek dan neneknya Afifah tinggal. Yah, mereka akan berkunjung ke sana. Ke Selayar. Sebuah pulau terpencil yang jauh dari kata keramaian. Pulau itu terpisah dari gugusan gunung-gunung besar seperti deretan Gunung Makassar, Gunung Galesong, Gunung Jeneponto, Gunung Bantaeng, dan Gunung Benteng pusat peradaban Pulau Selayar.

Kepergian mereka ke Pulau tujuan ternyata akhir dari segalanya. Mengubah haluan hidupnya menjadi buruk. Suram seketika. Badai dalam hitungan detik yang diringi petir yang meliut-liut menjilat kepermukaan laut menjadi akhir dari kehidupan Afifah. 

www.guepedia.com

Email     : guepedia@gmail.com

WA di 081287602508

Happy shopping & reading

Enjoy your day, guys