FOMO: Fear of Missing Out dalam Kehidupan Sehari-hari


Harga : Rp.84,000

Berat : 210 Gram

Penulis : Bagus Pratomo Nusantoro

Jumlah Pembelian




JUDUL BUKU      : FOMO: Fear of Missing Out dalam Kehidupan Sehari-hari

PENULIS              : Bagus Pratomo Nusantoro

NO. QRCBN         : 62-39-8308-771

PENERBIT            : Guepedia

HARGA                 : Rp 84000

TAHUN TERBIT   : Februari 2025

JENIS BUKU        : Buku Pengembangan Diri, Pembelajaran, Non Fiksi

KONDISI BUKU   : Buku Baru / Buku Original Asli, Langsung dari Penerbitnya

 

Sinopsis :

Buku ini mengupas fenomena FOMO (Fear of Missing Out) yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan digital modern. Dalam dunia yang semakin terhubung melalui media sosial, individu sering kali merasa cemas atau takut tertinggal dari peristiwa-peristiwa sosial atau informasi penting yang terjadi di sekitar mereka. FOMO bukan sekadar perasaan tidak ingin ketinggalan, melainkan juga mencerminkan ketidakpuasan yang lebih mendalam terhadap kehidupan pribadi dan sosial, yang sering kali diperburuk oleh perbandingan diri dengan orang lain yang tampak lebih sukses atau bahagia. Fenomena ini semakin merajalela di kalangan generasi muda yang sangat bergantung pada pengakuan sosial melalui platform online.

Melalui pemahaman yang lebih mendalam mengenai faktor-faktor penyebab FOMO, buku ini menggali bagaimana media sosial menjadi pendorong utama perasaan cemas dan terisolasi. Platform seperti Instagram, TikTok, dan Facebook memungkinkan individu untuk terus-menerus terpapar pada gambaran kehidupan orang lain yang tampak sempurna, menciptakan tekanan untuk selalu mengikuti tren atau aktivitas tertentu. Data menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial, semakin besar pula kemungkinan mereka mengalami FOMO. Dengan lebih dari 4,7 miliar pengguna media sosial pada 2023, FOMO menjadi isu global yang mempengaruhi hampir semua kalangan.

Buku ini juga mengeksplorasi dampak FOMO terhadap individu dan masyarakat. Ketergantungan terhadap validasi sosial dan ekspektasi yang tidak realistis dapat menurunkan kesejahteraan emosional dan meningkatkan kecemasan sosial. Di sisi masyarakat, fenomena ini mengubah cara orang berinteraksi dan berkomunikasi, dengan lebih banyak orang merasa lebih terhubung secara virtual ketimbang dalam kehidupan nyata. Dengan data dan analisis yang didasarkan pada penelitian terbaru, buku ini memberikan wawasan yang jelas tentang bagaimana FOMO beroperasi dalam kehidupan sehari-hari dan bagaimana individu serta masyarakat dapat menghadapinya di era digital. 

www.guepedia.com

Email     : guepedia@gmail.com

WA di 081287602508

Happy shopping & reading

Enjoy your day, guys