Sinopsis :

Gadis pendek bernama Kira itu tidak terima, apabila ada yang menghina Arga menjadi sahabatnya. Arga bukan tipikal orang pemarah seperti Kira, lebih memilih untuk diam. Berawal dari kejadian dua tahun lalu dan akhirnya mereka berdua menjadi sasaran, kebencian dan pembullyan. Semuanya memang berawal dari Melly. Melly dan Nila yang membuat mereka berdua, merasakan menderita disekolah. Penampilan Arga juga berubah, sering memakai jaket atau sweater disekolah tak jarang sekali dia sering disebut aneh dan menjijikkan. Kira tidak peduli julukan Arga dari teman-temannya, dia tetap menemani Arga.

Nila semakin kesal melihat Kira yang selalu membela Arga, dengan kesal dia membuang kotak pensil Kira ke tempat sampah, Kira marah kepada Nila yang dulu menjadi teman baiknya sekarang berubah semenjak berteman dengan Melly. Kedatangan murid baru bernama Rara dan Zein membantu mereka berdua. Menjadi sahabat juga. Kira mengira Rara akan berteman dengan Melly, sayangnya Rara menolak memilih berteman dengan Kira.

Kira merasa ada kecocokan antara Arga dan Rara, selain mereka pintar juga sama-sama memiliki fisik yang bagus. Arga merasa kecewa dengan Kira, dia memendamnya. Dengan perlahan Kira menjauh dari Arga, setelah kejadian dirumah Arga. Kira menyuruh Arga agar kembali pada Melly, Arga tidak mau karena dia tetap ingin bertahan dengan Kira. Hal membuat Kira bingung dan galau karena perasaan sendiri pada Arga. Cintakah? Kira ragu dengan kata-kata itu. Dia semakin gelisah dan takut kehilangan dia.

Cinta membuat kita buta. Cinta membuat kita egois dan cinta melakukan apapun demi orang yang dicintai. Karena cinta membuat kita melupakan sekitarnya. Cinta harus tulus dalam hatinya, bukan paksaan. Karena cinta...