Sinopsis :
Cerita - cerita dalam buku ini sebagian besar berdasarkan kisah nyata. Tentang kehilangan akan seseorang yang kita sayangi. Tidak hanya kehilangan ayah, kehilangan ibu tapi juga bisa kehilangan siapapun. Sehingga kisah dalam buku ini bisa menyentuh perasaan kita semua. Mewakili perasaan sedih kita. Kalau ada buku berjudul 'La Tahzan' maka buku ini pantas juga diberi judul 'Tahzan', bersedihlah. Karena di buku ini kita memang diajak untuk berani merasakan sedih, kalau perlu menangis, karena airmata bukan menunjukkan kelemahan, airmata adalah keindahan. Sedih adalah perasaan yang diberikan oleh Tuhan juga untuk kita rasakan agar kita bisa menemukan kekuatan untuk berdiri kembali.
"Kisah - kisah yang mengharukan" (Facebook : Puji Agustrianingsih Amd•TW,SPd. Terapis wicara)
Ken Fauzy, lo sukses bikin gue nangis, suddenly miss my dad (Facebook : Novita Tsani Ibu rumah tangga)
"Kalau jempol gue ada sepuluh, gue kasih deh sepuluh-sepuluhnya (Facebook : Rondang Mariana Siregar Ibu rumah tangga)
Ini sisi sedih semua orang, kisahnya menyentuh kita semua (Twitter: @AgisKirana Musisi dari Ultima Music Indonesia)
You make me cry and remember my dad too (Facebook : Dwi Budiyono Arsitek Lanskap)