Rere adalah remaja kelas 3 SMA yang pindah dari rumah lamanya ke unit apartemen milik ayahnya. Setelah berkemas di unitnya, dia teringat akan ulang tahun dirinya. Begitu hari H tiba, tak ada satupun orang yang mengucapkan selamat ulang tahun pada Rere. Orang pertama yang mengucapkan adalah kakaknya; Bagus. Bertepatan dengan tugas observasi di sekolah, teman satu kelompok sekaligus sahabatnya, mengusulkan mengadakan kejutan di bangunan tua bekas rumah sakit jiwa yang pernah terbakar. Bangunan itu tertutup dan tidak banyak yang tahu.

Gendis guru killer baru di sekolah. Dia memberi tugas observasi. Agung, Diva, Astrid, Gina adalah satu kelompoknya. Mereka berniat mengadakan prank yang sering mereka lihat di youtube. Mereka mengatakan pada Rere kalau tujuan ke bangunan itu semata untuk memberi kejutan. Tapi, rencana awal mereka adalah menakut-nakuti Rere pada hari ulang tahunnya. Rere menemukan kalung permata ungu. Dia beranggapan jika teman-temannya yang memberinya, nyatanya bukan. Dari situ, mereka selalu diganggu. Terlebih lagi sewaktu tidur. Terutama Rere. Mereka diganggu dengan cara leher dicekik.